BUKU SISWA
KERAJAAN HINDU DI INDONESIA
Untuk Kelas V SD
1. Kerajaan-kerajaan
Hindu di Indonesia
Agama Hindu yang dibawa dari India
berpengaruh di Indonesia. Salah satu bentuknya adalah munculnya kerajaan-kerajaan Hindu, seperti Kerajaan
Kutai, Tarumanegara, Kediri, Singasari, dan Majapahit.
a. Kerajaan Kutai
Kutai adalah kerajaan Hindu
tertua di Indonesia. Kerajaan Kutai didirikan sekitar tahun 400 masehi.
Letaknya di tepi Sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Raja pertamanya bernama
Kudungga. Raja yang terkenal adalah Mulawarman. Mulawarman menyembah Dewa Syiwa. Dalam suatu upacara Raja Mulawarman
menghadiahkan 20.000 ekor sapi kepada Brahmana. Untuk memperingati upacara itu
maka didirikan sebuah Yupa. Yupa adalah tiang batu yang bertuliskan berita
mengenai kerajaan Kutai.
b. Kerajaan Tarumanegara
Tarumanegara adalah kerajaan
Hindu tertua di Pulau Jawa. Kerajaan ini berdiri kira-kira pada abad ke- 5
Masehi. Lokasi kerajaan itu sekitar Bogor, Jawa Barat. Rajanya yang terkenal
adalah Purnawarman. Purnawarman memeluk agama Hindu yang menyembah
Dewa Wisnu. Pada zaman Purnawarman, kerajaan Tarumanegara telah mampu membuat
saluran air yang diambil dari sungai Citarum. Saluran air itu berfungsi untuk
mengairi lahan pertanian dan menahan banjir. Peninggalan kerajaan Tarumanegara
berupa tujuh prasasti yang ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta.
Ketujuh prasasti itu adalah Prasasti Ciaruteun, Kebon Kopi, Tugu, Lebak, Jambu,
Pasir Awi, dan Muara Cianten.
c.
Kerajaan Kediri
Kerajaan Kediri terletak di
sekitar Kali Berantas, Jawa Timur. Kerajaan Kediri berjaya pada pemerintahan Raja
Kameswara yang bergelar Sri Maharaja Sirikan Kameswara. Kameswara meninggal pada tahun 1130. Penggantinya adalah Jayabaya. Jayabaya adalah raja terbesar Kediri.
Ia begitu terkenal karena ramalannya yang disebut Jangka
Jayabaya. Raja Kediri yang terakhir
adalah Kertajaya yang meninggal tahun 1222. Pada tahun
itu Kertajaya dikalahkan oleh Ken Arok di Desa Ganter, Malang.
Gambar 1.3 Gugus Candi Panataran peninggalan Kerajaan Kediri.
Sumber: Indonesian Heritage 1, Sejarah Awal
Peninggalan-peninggalan Kerajaan Kediri antara lain Prasasti Panumbangan,
Prasasti Palah, Kitab Smaradhahana karangan Empu Dharmaja, Kitab Hariwangsa
karangan Empu Panuluh, Kitab Krinayana karangan Empu Triguna, dan Candi
Panataran.
d. Kerajaan
Singasari
Kerajaan Singasari terletak di
Singasari, Jawa Timur. Luasnya meliputi wilayah Malang sekarang. Kerajaan
Singasari didirikan oleh Ken Arok. Beliau memerintah tahun 1222-1227 M. Para penggantinya adalah Anusapati (1227-1248), Panji Tohjaya
(1248), Ranggawuni
(1248-1268), Kertanegara (1268 - 1292). Beberapa peninggalan masa kebesaran Singasari antara lain:
1)
Candi
Jago/Jajaghu, sebagai makam Wisnuwardhana,
2)
Candi
Singasari dan Candi Jawi, sebagai makam Kertanegara,
3)
Candi Kidal,
sebagai makam Anusapati,
4)
Patung
Prajnaparamita, sebagai perwujudan Ken Dedes.
e. Kerajaan Majapahit
Kerajaan
Majapahit merupakan kerajaan Hindu terkenal. Pendirinya Raden Wijaya. Kerajaan
Majapahit terletak di hutan Tarik dekat delta Sungai Brantas, Jawa Timur.
Kerajaan Majapahit mencapai kejayaan sewaktu pemerintahan Raja Hayam Wuruk dan
Patih Gajah Mada. Luas kekuasaannya meliputi luas Indonesia sekarang, maka
kerajaan Majapahit disebut Negara Nasional II (Negara Nasional I adalah
Kerajaan Sriwijaya).
Sekitar
tahun 1294 Raden Wijaya naik tahta sebagai Raja Majapahit perttama, dan
bergelar Kertarajasa Jayawardana. Setelah Raden Wijaya wafat, digantikan oleh
puteranya Jayanegara. Pada masa pemerintahan Jayanegara, sering terjadi
pemberontakan, misalnya pemberontakan Ranggalawe, Sura, Nambi, dan Kuti. Gajah
Mada terkenal dengan sumpahnya yaitu “Sumpah Palapa” yang berisi cita-cita
Gajah Mada untuk mempersatukan nusantara di bawah naungan Majapahit. Maha Patih
Gajah Mada juga seorang ahli hukum, ia menyusun kitab Kutaramanawa. Gajah Mada
wafat tahun 1364.
Masa
pemerintahan Hayam Wuruk mencapai puncak kejayaan Majapahit.Pada tahun 1350, Ratu Tribuana Tunggadewi
menyerahkan kekuasannya kepada anaknya Hayam Wuruk yang masih berusia 16 tahun. Hayam Wuruk
bergelar Rajasanegara. Peninggalan Kerajaan Majaphit berupa candi adalah Candi
Panataran di Blitar, Candi Tikus di Trowulan, Candi Jabung di Kraksaan, Candi
Sawentar di Blitar, Candi Sumberjati di Blitar, dan Candi Surawana di Kediri.
Karya sastra yang terkenal pada masa Kerajaan Majapahit misalnya Kitab
Negarakertagamadikarang Empu Prapanca, berisi sejarah Kerajaan Singasari dan
Majapahit. Dalam Kitab Negarakertagama termuat istilah Pancasila. Selain itu
Kitab Sotasoma dikarang oleh Empu Tntular. Dalam kitab ini termuat istilah
“Bhineka Tunggal Ika”.
Kebudayaan Hindu
2. Peninggalan sejarah Hindu di Indonesia
di masa lampau
mewariskan bermacam-macampeninggalan sejarah. Peninggalan sejarah yang bercorak
kebudayaan Hindu antara lain candi, prasasti, patung, karya sastra (kitab), dan
tradisi. Mari kita bahas peninggalan-peninggalan ini satu per satu.
a. Candi
Candi adalah bangunan yang biasanya
terdiri dari tiga bagian, yaitukaki, tubuh, dan atap. Pada candi Hindu biasanya
terdapat arca perwujudan tiga dewa utama dalam ajaran Hindu. Tiga dewa itu
adalah Brahma,
Wisnu, dan Syiwa. Brahma adalah dewa pencipta, Wisnu dewa pemelihara, dan Syiwa dewa pelebur.
Pada dinding candi terdapat relief, yaitu gambar timbul yang biasanya dibuat
dengan cara memahat. Relief mengisahkan sebuah cerita. Candi peninggalan Hindu
yang terkenal adalah Candi Prambanan atau Candi Loro Jonggrang. Candi
Prambanan dibangun pada abad ke-9 di perbatasan Yogyakarta dan Surakarta. Di
dalam candi ini terdapat patung Trimurti dan relief yang mengisahkan cerita
Ramayana. Tokoh dalam cerita Ramayana adalah Rama, Shinta, dan Burung Jatayu.
Sumber: Indonesian Heritage 1, Sejarah
Awal
Gambar 1.5 Gugus Candi Prambanan atau Candi Loro
Jonggrang, salah satu
Candi peniggalan Hindu yang terkenal.
b.
Prasasti
Prasasti adalah benda
peninggalan sejarah yang berisi tulisan dari masa lampau. Tulisan itu dicatat
di atas batu, logam, tanah liat, dan tanduk binatang. Prasasti peninggalan Hindu
ditulis dengan huruf Pallawa dan berbahasa Sansekerta. Prasasti tertua adalah
Prasasti Yupa, dibuat sekitar tahun 350-400 M. Prasasti Yupa berasal dari
Kerajaan Kutai. Yupa adalah tiang batu yang digunakan pada saat upacara korban.
c. Patung
Wujud
patung Hindu antara lain hewan dan manusia. Patung berupa hewan dibuat karena
hewan tersebut dianggap memiliki kesaktian. Patung berupa manusia dibuat untuk
mengabadikan tokoh tertentu dan untuk menggambarkan dewa dewi. Contoh patung
peninggalan kerajaan Hindu yang terkenal adalah Patung Airlangga sedang
menunggang garuda patung itu, Airlangga digambarkan sebagai penjelmaan Dewa
Wisnu.
d. Tradisi
Tradisi adalah kebiasaan nenek
moyang yang masih dijalankan oleh masyarakat saat ini. Tradisi agama Hindu
banyak ditemukan di daerah Bali karena penduduk Bali sebagian besar beragama
Hindu. Tradisi agama Hindu yang berkembang di Bali, antara lain:
1)
Upacara
nelubulanin ketika bayi berumur 3 bulan.
2)
Upacara
potong gigi (mapandes).
3)
Upacara
pembakaran mayat yang disebut Ngaben. Dalam tradisi Ngaben, jenazah dibakar
beserta sejumlah benda berharga yang dimiliki orang yang dibakar.
4)
Ziarah,
yaitu mengunjungi makam orang suci dan tempat suci leluhur seperti candi.
RANGKUMAN
Pengaruh Hindu berasal dari India.
Kerajaan Hindu pertama di Indonesia ialah
Kerajaan Kutai, yang berdiri tahun 400
Masehi.
Letaknya di tepi Sungai Mahakam,
Kalimantan
Timur.
Kerajaan Hindu tertua di Pulau Jawa ialah
Tarumanegara. Berdiri tahun 450 Masehi.
Letaknya di sekitar Bogor, Jawa Barat.
Prasasti peninggalan Kerajaan Tarumanegara antara lain Prasasti Lebak,
Prasasti Ciaruteun, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Tugu, Prasasti Lebak,
Prasasti Jambu, Prasasti Pasir Awi, dan Prasasti Muara Cianten.
Kerajaan Hindu pertama di Jawa Tengah ialah Kerajaan Mataram. Berdiri tahun
732 Masehi. Letaknya di sekitar Magelang Jawa Tengah.
Kerajaan Majapahit didirikan oleh Raden Wijaya pada tahun 1293. Setelah
menjadi raja ia bergelar Kertarajasa Jayawardhana.
Patih Kerajaan Majapahit yang terkenal dengan Sumpah Palapa-nya ialah Gajah
Mada.
Isi Sumpah Palapa ialah cita-cita Gajah Mada untuk mempersatukan Nusantara
di bawah naungan Kerajaan Majapahit.
Hayam Wuruk adalah raja Majapahit yang terbesar. Kerajaan Majapahit mencapai
puncak kejayaan pada masa pemerintahan Hayam Wuruk dengan gelar Rajasanegara
(1350 – 1389).
Peninggalan bercorak Hindu dapat berupa prasasti, candi, atau karya sastra.
Upacara pembakaran mayat di Bali disebut Ngaben.
Hari Raya umat Hindu adalah Galungan dan Nyepi.